Wahana ATV memang seru, tapi ada satu hal yang mengganjal di hati para wisatawan. Dengan bodi kendaraan besar dan medan menantang, apakah anda memerlukan lisensi untuk ATV Bali? 

Pertanyaan inilah yang membuat beberapa orang ragu untuk menjajal kenikmatan ATV. Padahal jawabannya sangat simpel dan mudah. Penasaran dengan jawabannya? Simak dulu ulasannya di bawah ini! atau kunjungi situs https://baliatvridetour.com/

 

Apakah Anda Memerlukan Lisensi Untuk ATV Bali?

All Terrain Vehicle (ATV) merupakan kendaraan yang sangat kuat, khususnya untuk medan ekstrem. Rodanya yang kokoh membuatnya mampu menerjang medan berbatu, genangan air, tebing, dan lain sebagainya.

Apakah anda memerlukan lisensi untuk ATV Bali? jawabannya tidak! Berbeda dengan sepeda motor yang digunakan di jalan raya, ATV hanya melalui trek khusus yang memang sudah disediakan. Jadi tidak akan membahayakan pengguna kendaraan lainnya. 

Pihak yang diwajibkan memiliki lisensi keahlian naik ATV adalah tour guide. Pasalnya merekalah yang akan mengarahkan para pengunjung bagaimana cara mengoperasikan kendaraan tersebut. Selain itu, juga bertugas untuk mengawasi keamanan dan kelancaran selama perjalanan. 

Meskipun tak berlisensi, tetapi berpetualang dengan ATV tetap aman asalkan mengikuti beberapa tips dan saran. Diantaranya;

1. Perlengkapan Keamanan Memadai

Tips pertama agar petualangan menggunakan ATV tetap berjalan mulus yaitu gunakan perlengkapan keamanan yang memadai. Perlengkapan keamanan standar meliputi helm, pelindung lutut, dan sepatu boots. 

Untungnya semua peralatan tersebut langsung disediakan oleh pihak penyedia layanan ATV. Jadi anda tak perlu repot membawanya dari rumah. Oleh karena itu, penting sekali untuk memilih jasa ATV yang bertanggung jawab dan kredibel. 

2. Patuh Terhadap Arahan Tour Guide

Trek private ATV terbilang cukup ekstrim, seperti sungai, tebing, goa, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, sebelum perjalanan dimulai anda akan di briefing terlebih dahulu.

Dengar dan pahami betul-betul apa yang disampaikan oleh tour guide, khususnya bagi pemula. Tapi tenang saja, anda tak akan dilepas sendirian di alam bebas kok. Ada beberapa pemandu yang akan mengikuti dan memberikan arahan kepada wisatawan.

Agar perjalanan berjalan lancar, ikuti semua instruksi yang diberikan. Jangan bertindak asal-asalan dan membahayakan pengendara lainnya. 

3. Fokus Tracking

Melihat pemandangan alam pulau Bali yang memukau, pasti membuat konsentrasi pengendaya buyar. Banyak yang mencoba mengabadikan momen melalui foto maupun video. Padahal tindakan tersebut bisa membuyarkan fokus dan menyebabkan kecelakaan.

Solusinya adalah fokus terhadap tracking yang sedang dilalui. Untuk masalah dokumentasi, semuanya telah diatur oleh pihak penyedia. Biasanya dokumentasi perjalanan sudah termasuk ke dalam paket sewa ATV, bahkan yang termurah sekalipun. 

4. Jaga Kondisi Badan

Selain persiapan biaya dan perlengkapan, ada satu hal lain yang lebih penting untuk disiapkan. Yakni kondisi badan yang fit untuk menerjang semua medan ekstrem tersebut. Jangan sampai tubuh tumbang di tengah-tengah perjalanan.

Selain medan ekstrem, bukan tidak mungkin anda akan menghadapi cuaca yang tidak menentu. Seperti hujan deras yang datang secara tiba-tiba dengan durasi cukup lama. Tentu ini akan membuat badan menggigil kedinginan, sehingga daya tahan tubuh terganggu. 

Oleh karena itu, penting sekali untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh sebelum menjajal wahana ATV Bali

 

Nah, itulah ulasan lengkap mengenai jawaban dari pertanyaan apakah anda memerlukan lisensi untuk ATV Bali. Jawabannya adalah tidak, karena trek yang dilalui dibuat khusus dan berada di alam bebas. Sehingga tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di jalan raya. 

Namun pastikan anda mengikuti tips dan saran yang telah diulas di atas. Tujuannya agar perjalanan berjalan lancar tanpa kendala apapun.