Dalam melakukan kegiatan investasi, masyarakat yang masih pemula tentu saja harus mengenal dan juga memahami terlebih dahulu tentang berbagai macam instrumen investasi yang akan dilakukannya.

Hal ini tentu saja sangat penting supaya kamu bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal dan terhindar atau dapat meminimalkan terjadinya kerugian karena melakukan kegiatan investasi.

Seseorang yang melakukan investasi tanpa mempunyai pengetahuan tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan instrumen investasi yang dilakukannya, maka besar kemungkinan akan mendapatkan kerugian.

Salah satu pengetahuan yang perlu diketahui oleh para pelaku investasi terutamanya semua produk pasar modal adalah pengetahuan tentang pasar modal itu sendiri.

Dalam hal ini masih banyak orang yang belum mengetahui secara detail tentang pasar modal atau yang biasanya disebut dengan capital market.

Oke, jangan khawatir karena di dalam artikel ini akan dijelaskan secara lengkap segala sesuatu yang berkaitan dengan pasar modal.

Apa Itu Pasar Modal?

Pada dasarnya pasar modal ini dapat diartikan secara luas sebagai suatu tempat bertemunya antara penjual dan juga pembeli atau yang biasanya disebut dengan emiten dan investor.

Dalam hal ini para investor mempunyai peranan sebagai pihak yang mempunyai dana atau uang atau modal. Sedangkan, emiten merupakan suatu perusahaan atau badan usaha yang sedang membutuhkan dana atau modal dan kemudian mengeluarkan surat berharga untuk diperjualbelikan.

Selain melibatkan 2 pihak investor dan juga emiten, mekanisme yang ada di pasar modal ini juga melibatkan beberapa pihak lainnya.

Jika kamu ingin mengetahui berbagai macam informasi menarik seputar pasar modal, saham, atau aset crypto, maka kamu bisa mengunjungi ke situs asaskewangan.com. Di dalam situs ini kamu akan menemukan berbagai macam informasi menarik dan paling update.

 

Pihak yang Terlibat di Pasar Modal

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa ada pihak lain selain , investor dan juga emiten yang mendukung berjalannya mekanisme di pasar modal, yaitu sebagai berikut:

1. Underwriter

Underwriter ini biasanya disebut dengan penjamin emisi. Ya, ini merupakan salah satu pihak yang sangat penting dalam penyelenggaraan kegiatan yang ada di pasar modal.

Hal tersebut karena tanggung jawab yang dimiliki oleh underwriter. Perlu kamu tahu bahwa underwriter mempunyai tanggung jawab pada saat terjadinya sebuah wanprestasi yang dilakukan oleh emiten.

Di dalam bursa efek atau pasar modal, kamu tentu saja bisa menemukan underwriter seperti bank komersial, perusahaan pialang, dan juga bank investasi.

2. Broker

Pihak yang selanjutnya adalah broker atau yang biasanya disebut dengan pialang. Dalam setiap kegiatan yang terjadi di pasar modal, kamu akan menemukan jasa broker atau pialang.

Pada dasarnya pihak ini mempunyai peranan sebagai pihak yang menjadi perantara dagang atau yang menjembatani antara investor dan juga emiten.

3. Manajer Investasi

Pihak yang selanjutnya adalah manajer investasi, yang mempunyai peranan sebagai pengelola efek atau instrumen investasi dari para investor atau nasabah yang sudah memberikan kepercayaan kepada manajer investasi untuk mengelola dana mereka.

Kamu akan menemukan jasa dari manajer investasi ini jika kamu memilih instrumen investasi reksadana. Perlu kamu tahu bahwa reksadana ini mempunyai beberapa jenis, salah satunya adalah reksadana saham.

Dalam hal ini manajer investasi akan menginvestasikan dana yang kamu percayakan kepada mereka ke dalam beberapa jenis saham yang sudah tercantum di dalam detail reksadana saham yang manajer investasi tawarkan kepada kamu.